دير سانت كاترين

( Biara Santa Katarina )

Biara Santa Katarina (bahasa Inggris: Saint Catherine's Monastery atau St. Catherine's Monastery; bahasa Yunani: Μονὴ τῆς Ἁγίας Αἰκατερίνης, Monì tìs Agìas Ekaterìnis), bahasa Arab: دير القدّيسة كاترينا) umumnya dikenal sebagai Santa Katarina terletak di Semenanjung Sinai, di mulut tebing yang terletak di kaki gunung Santa Katarina, yang dianggap sebagai gunung Sinai menurut catatan Alkitab Ibrani dan Perjanjian Lama di Alkitab Kristen. Berada dalam wilayah kota Santa Katarina di provinsi Kegubernuran Sinai Selatan, negara Mesir. Biara Gereja Ortodoks Timur ini merupakan Situs Warisan Dunia UNESCO. Dibangun antara tahun 548 dan 565, UNESCO melaporkan (60100 ha / Ref: 954) bahwa biara ini merupakan salah satu biara Kristen tertua yang masih digunakan di dunia, bersama dengan Biara Santo Antonius, yang terletak di seberang Laut Merah di padang gurun sebelah selatan kota Kairo, yang ...Selengkapnya

Biara Santa Katarina (bahasa Inggris: Saint Catherine's Monastery atau St. Catherine's Monastery; bahasa Yunani: Μονὴ τῆς Ἁγίας Αἰκατερίνης, Monì tìs Agìas Ekaterìnis), bahasa Arab: دير القدّيسة كاترينا) umumnya dikenal sebagai Santa Katarina terletak di Semenanjung Sinai, di mulut tebing yang terletak di kaki gunung Santa Katarina, yang dianggap sebagai gunung Sinai menurut catatan Alkitab Ibrani dan Perjanjian Lama di Alkitab Kristen. Berada dalam wilayah kota Santa Katarina di provinsi Kegubernuran Sinai Selatan, negara Mesir. Biara Gereja Ortodoks Timur ini merupakan Situs Warisan Dunia UNESCO. Dibangun antara tahun 548 dan 565, UNESCO melaporkan (60100 ha / Ref: 954) bahwa biara ini merupakan salah satu biara Kristen tertua yang masih digunakan di dunia, bersama dengan Biara Santo Antonius, yang terletak di seberang Laut Merah di padang gurun sebelah selatan kota Kairo, yang juga dianggap biara tertua di dunia. Di daerah sekitar biara ini bertumbuh kota kecil dengan sejumlah hotel dan kolam-kolam renang, yang dinamakan Kota Santa Katarina.

  6th-century hot wax icon

Catatan tertua kehidupan biara di Sinai adalah dari catatan perjalanan yang ditulis dalam bahasa Latin oleh seorang peziarah wanita bernama Egeria pada sekitar tahun 381-384. Ia mengunjungi banyak tempat di sekitar Israel dan gunung Sinai, di mana menurut Alkitab Ibrani, Musa menerima Sepuluh Perintah Allah.[1]

Biara ini dibangun atas perintah kaisar Romawi Justinian I (memerintah tahun 527-565), mengelilingi "Kapel Semak Duri Berapi" yang diperintahkan untuk dibangun oleh Helena, ibunda kaisar Konstantinus I, di tempat di mana ratu itu merasa mendapat wahyu bahwa di sanalah Musa melihat semak duri berapi; sebuah pohon semak duri yang ada di kompleks biara itu dianggap adalah pohon yang asli. Secara struktur, biara ini merupakan bangunan tertua dengan atap truss di dunia, yaitu king post truss.[2] Nama lainnya adalah "St. Helen's Chapel" ("Kapel Santa Helena"). Tempat ini dipandang sakral baik oleh orang Kristen maupun Islam.

 Biara Santa Katarina, tahun 1852 "Surat Jaminan Muhammad" (Achtiname of Muhammad)

Sebuah masjid Fatimid dibangun di dalam lingkungan tembok biara, tetapi tidak pernah digunakan karena dianggap tidak berkiblat dengan tepat di arah Mekkah.

^ Pilgrimage of Etheria text at ccel.org ^ Feilden, Bernard M.. Conservation of historic buildings. 3rd ed. Oxford: Architectural Press, 2003. 51. ISBN 0-7506-5863-0
Photographies by:
Joonas Plaan - CC BY 2.0
Zones
Statistics: Position
191
Statistics: Rank
311405

Tambah komentar baru

Esta pregunta es para comprobar si usted es un visitante humano y prevenir envíos de spam automatizado.

Keamanan
376945281Click/tap this sequence: 9143

Google street view

Where can you sleep near Biara Santa Katarina ?

Booking.com
489.773 visits in total, 9.196 Points of interest, 404 Destinations, 24 visits today.